Politik, Gema Sumatra – Setyo Budiyanto resmi di tetapkan sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029 pada 21 November 2024.
Penetapan ini dilakukan Komisi III DPR setelah melalui serangkaian uji kelayakan dan kepatutan yang ketat.
Budiyanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian, dinilai memiliki integritas dan pengalaman panjang di bidang penegakan hukum, terutama melalui kariernya di kepolisian.
Keputusan ini di sambut dengan harapan besar untuk meningkatkan efektivitas pemberantasan korupsi.
“Kami percaya Ketua KPK baru dapat membawa institusi ini lebih kuat dan kredibel,” ujar salah satu anggota Komisi III DPR dalam konferensi pers.
Sebagai Ketua KPK, Budiyanto akan menghadapi tantangan besar, termasuk memperbaiki citra KPK yang sempat terguncang akibat berbagai isu internal.
Setyo Budiyanto di kenal sebagai sosok yang berorientasi pada hasil dengan rekam jejak yang solid dalam mengungkap kasus-kasus besar.
Salah satu pengamat hukum antikorupsi, Ahmad Basri, menyatakan, “Figur seperti Setyo Budiyanto di harapkan mampu mereformasi sistem KPK secara signifikan. Ia memiliki kapasitas dan keberanian untuk mengambil keputusan strategis.”
Kiprah Budiyanto selama di Kementerian Pertanian juga tidak lepas dari sorotan.
Sebagai Inspektur Jenderal, ia berhasil mengoptimalkan sistem audit internal dan mendorong transparansi pengelolaan anggaran.
Pengalamannya tersebut di yakini akan menjadi modal berharga dalam memimpin KPK.
Namun, pengamat lain mengingatkan bahwa tantangan untuk KPK bukan hanya soal operasional, tetapi juga menghadapi tekanan politik.
Dengan komposisi Dewan Pengawas KPK yang baru, termasuk tokoh-tokoh seperti Benny Mamoto, di harapkan koordinasi antarlembaga bisa lebih sinergis.
Mamoto, yang juga mantan polisi, di kenal memiliki hubungan baik dengan Budiyanto, sehingga di harapkan dapat memperkuat integritas kelembagaan KPK.
Penunjukan ini juga menjadi momentum penting bagi KPK untuk kembali mendapat kepercayaan publik.
Setyo Budiyanto menyampaikan dalam pidatonya, “Saya berkomitmen untuk membawa KPK kembali ke posisi terdepan dalam pemberantasan korupsi, dengan tetap memegang prinsip transparansi dan akuntabilitas.”
Budiyanto akan memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya.
Ia juga akan mempercepat penyelesaian kasus tertunda dan memastikan pengawasan internal berjalan optimal.
Sebagai simbol reformasi kelembagaan, kepemimpinan Setyo Budiyanto menjadi harapan baru dalam perang melawan korupsi di Indonesia.
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News