Politik, Gema Sumatra – Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri pertemuan MIKTA Leaders’ Gathering di KTT G20 Brasil.
Acara ini berlangsung pada 18 November 2024 di Museum of Modern Art, Rio de Janeiro.
Prabowo menunjukkan keakraban dengan para pemimpin dunia, termasuk Recep Tayyip Erdogan dan Yoon Suk-yeol.
Acara ini menjadi momen penting bagi lima negara anggota MIKTA, yaitu Indonesia, Meksiko, Republik Korea, Turki, dan Australia, untuk mempererat kerja sama dalam suasana yang informal.
Pertemuan ini juga menegaskan kembali komitmen forum ini untuk mendorong dialog dan kolaborasi dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
Pada pertemuan ini, Prabowo berinteraksi secara langsung dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, yang telah lama menjadi mitra strategis Indonesia, serta Presiden Republik Korea Yoon Suk-yeol.
Selain itu, hadir juga Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese.
Semua pemimpin ini menekankan pentingnya memperkuat solidaritas internasional untuk mengatasi isu-isu global seperti perubahan iklim, transisi energi, dan pengentasan kemiskinan.
Seperti yang di sampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, “Pertemuan ini menjadi kesempatan bagi para pemimpin untuk membahas solusi konkrit terhadap tantangan yang di hadapi dunia saat ini.”
Setelah sesi pembicaraan informal, acara di lanjutkan dengan sesi foto bersama yang menggambarkan kekompakan dan solidaritas antar negara anggota MIKTA.
Sesi foto ini bukan hanya simbol persahabatan, tetapi juga refleksi dari kerja sama multilateral yang semakin penting.
Forum MIKTA, yang pertama kali di luncurkan pada 2013, memiliki tujuan untuk mempererat hubungan di tingkat regional dan global, serta berperan dalam menciptakan kebijakan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat internasional.
Prabowo sendiri menilai bahwa forum seperti MIKTA sangat penting bagi Indonesia, yang selalu berupaya meningkatkan peran diplomatiknya di dunia internasional.
Dalam diskusinya dengan para pemimpin dunia lainnya, Prabowo juga berbicara mengenai pentingnya diplomasi yang melibatkan semua negara untuk menangani masalah besar, termasuk ancaman kelaparan yang terus meluas dan ketidaksetaraan sosial.
Presiden Prabowo berdialog dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.
Ia juga bertemu Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk membahas isu global.
Perdana Menteri India Narendra Modi turut menjadi mitra diskusinya terkait tantangan dunia.
Indonesia menunjukkan dedikasi kuat dalam memperkuat kemitraan global di KTT G20 Brasil.
Presiden Prabowo aktif mendorong kerja sama internasional demi perdamaian.
Forum ini menjadi wadah penting untuk memajukan kesejahteraan bersama.
Prabowo menegaskan bahwa penguatan kerja sama dapat membantu Indonesia dan negara anggota MIKTA menghadapi tantangan global.
Ia percaya kolaborasi ini mampu memberikan solusi nyata terhadap berbagai masalah dunia.
Dengan berbagai capaian yang dibahas, KTT G20 Brasil di Rio de Janeiro menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk memperlihatkan keaktifannya dalam diplomasi global.
Presiden Prabowo menegaskan bahwa Indonesia akan terus aktif dalam forum internasional.
Oleh karena itu, komitmen ini ditujukan untuk menciptakan perdamaian dan kesejahteraan global.
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News