Aceh, Gema Sumatra – Syech Fadhil Rahmi, atau HM Fadhil Rahmi Lc MAg, berhasil melewati uji baca Al-Qur’an sebagai calon Wakil Gubernur Aceh.
Qanun Aceh Nomor 5 Tahun 2012 dan Nomor 12 Tahun 2016 mewajibkan calon pemimpin Aceh mengikuti uji baca Al-Qur’an.
Siaran langsung di TikTok dan YouTube oleh KIP Aceh memungkinkan masyarakat Aceh menyaksikan tes baca Al-Qur’an Fadhil.
Respon positif membanjiri media sosial usai tes ini.
Dengan latar belakang pendidikan dari Dayah Darul Arafah dan Al Azhar, Syech Fadhil menunjukkan kemampuannya membaca Al-Qur’an dengan lancar.
Ini sesuai harapan masyarakat Aceh, yang mengenal Fadhil sebagai sosok dekat dengan ajaran Islam dan sahabat Ustadz Abdul Somad.
Tak heran jika masyarakat menyampaikan apresiasi mereka melalui berbagai platform media sosial.
Di TikTok, seorang netizen dengan akun Samsurizal menuliskan, “Bereh. Hana Rugoe di jak u Kairo,” yang berarti tidak rugi belajar ke Kairo, menekankan penghargaan atas keilmuan Fadhil.
Mardiati memuji pilihan Bustami Hamzah menggantikan almarhum Tusop sebagai langkah yang tepat.
Netizen lain juga menilai bahwa keputusan ini memperkuat kepercayaan publik terhadap proses seleksi.
Dukungan ini tidak hanya terbatas di TikTok, tetapi juga muncul di Instagram.
Beberapa netizen memuji kinerja Fadhil, seperti yang diungkapkan oleh Rahmad Arbi dengan, “Memang tak diragukan lagi,” serta Nurbaiiti yang menulis, “Cocok dan mampu.”
Komentar-komentar ini menunjukkan bahwa masyarakat Aceh merasa nyaman dan percaya terhadap kemampuan Syech Fadhil dalam menjalankan tugas sebagai Wakil Gubernur.
Uji baca Al-Qur’an ini adalah langkah penting dalam seleksi pemimpin Aceh, mencerminkan komitmen provinsi terhadap nilai-nilai Islam.
Fadhil sendiri dikenal bukan hanya karena kapasitas akademisnya, tetapi juga karena kedekatannya dengan tokoh agama nasional, Ustadz Abdul Somad.
Persahabatan mereka sejak di Darul Arafah hingga di Al Azhar Kairo telah membentuk kepribadian dan kepemimpinan Fadhil, yang kemudian menarik simpati banyak kalangan di Aceh.
Melalui uji ini, Fadhil Rahmi semakin memperkuat posisinya sebagai calon pendamping Bustami Hamzah dalam menggantikan almarhum Tusop.
Tes yang di mulai pukul 09.15 WIB ini menarik perhatian utama dengan siaran langsung yang memungkinkan masyarakat mengikuti setiap momen penting.
Publik Aceh sangat menghargai transparansi dan keterbukaan proses ini.
Uji baca Al-Qur’an bukan hanya soal kemampuan teknis membaca, tetapi juga menjadi simbol kelayakan moral dan agama bagi calon pemimpin di Aceh.
Reaksi positif di media sosial menunjukkan masyarakat Aceh menghargai kemampuan, pengalaman politik, dan kedalaman spiritual calon pemimpin.
Dengan latar belakang pendidikan agama yang kuat dan dukungan dari berbagai pihak, Fadhil Rahmi dipandang layak untuk menjalankan amanah sebagai Wakil Gubernur.
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News.