Olahraga, Gema Sumatra – Chelsea memulai perjalanan mereka di UEFA Conference League 2024/2025 dengan laga tandang melawan 1. FC Heidenheim pada Kamis, 28 November 2024.
Pertandingan ini menjadi momen penting bagi tim asuhan Mauricio Pochettino yang memulai langkah baru di kompetisi kontinental.
Chelsea, yang kini menjadi bagian dari Pot 1 dalam pengundian, termasuk dalam kelompok favorit untuk merebut gelar tersebut, berkat kekuatan skuad dan sejarah panjang mereka di kompetisi Eropa.
Laga ini juga menjadi kesempatan bagi tim London tersebut untuk menunjukkan kualitas mereka setelah musim lalu kurang menggembirakan di Liga Inggris.
UEFA Conference League, yang pertama kali diperkenalkan pada musim 2021/2022, kini memasuki musim ketiganya.
Dalam format baru yang di terapkan pada musim ini, sebanyak 36 tim berkompetisi dalam satu liga.
Setiap tim akan memainkan enam pertandingan, tiga kandang dan tiga tandang.
Hal ini memberikan dinamika yang lebih menarik, karena setiap pertandingan menjadi penting untuk memastikan tempat di babak knockout.
Tim yang berada di peringkat delapan teratas di akhir fase grup akan lolos langsung ke babak 16 besar.
Tim peringkat 9 hingga 24 harus melalui play-off untuk merebut tiket tersebut.
Chelsea, meskipun sudah lama tampil di level yang lebih tinggi di Eropa, kini mendapat peluang untuk menambah koleksi trofi kontinental mereka.
Jika sukses di kompetisi ini, Chelsea berpeluang menjadi tim pertama yang menyapu bersih semua gelar utama UEFA, termasuk Liga Champions, Liga Europa, dan Piala Super UEFA.
Gelar Conference League akan menjadi pencapaian yang sangat berarti bagi tim dan pelatih Pochettino, yang tengah berusaha membangun kembali kejayaan klub.
Seiring dengan tujuan tersebut, kemenangan di Conference League juga menjanjikan tempat di babak penyisihan grup Liga Europa musim depan, yang akan memberikan Chelsea jalur alternatif jika mereka gagal lolos ke Liga Champions melalui kompetisi domestik.
Laga melawan Heidenheim menjadi salah satu ujian awal bagi Chelsea dalam turnamen ini.
Meskipun Heidenheim bukan tim besar, mereka tetap berbahaya, dan hasil positif di pertandingan ini sangat di harapkan oleh fans Chelsea.
Pochettino di harapkan memanfaatkan pertandingan ini untuk memberi pengalaman internasional kepada pemain muda.
Kesempatan tersebut dapat mengasah kemampuan mereka di tingkat Eropa.
Menurut laporan dari Eurosport, pertandingan ini akan menjadi kesempatan emas bagi Chelsea untuk membangun momentum di kompetisi ini.
Dengan harapan besar dari para penggemar, Chelsea optimis UEFA Conference League bisa menjadi momentum kebangkitan.
Kompetisi ini di harapkan mengembalikan mereka ke jalur juara di Eropa dan domestik.
Ini adalah kesempatan yang tidak hanya penting untuk trofi, tetapi juga untuk pembelajaran dan pengembangan pemain muda Chelsea yang menjanjikan.
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News
