Silent Walking Tren Gen Z TikTok yang Membawa Ketenangan

Silent walking menjadi tren di TikTok yang mengajak orang-orang, terutama Gen Z, untuk berjalan kaki tanpa distraksi sebagai bentuk mindfulness.

Ket foto: Silent Walking (Sumber Foto: Pinterest/health.com)
Ket foto: Silent Walking (Sumber Foto: Pinterest/health.com)

Gaya Hidup, Gema Sumatra – Silent walking, tren yang tengah populer di TikTok, membawa angin segar bagi banyak orang yang ingin melepaskan diri dari pola modern.

Berbeda dengan berjalan kaki biasa, silent walking menekankan pentingnya berjalan tanpa gangguan, baik dari ponsel, musik, atau percakapan.

Kegiatan ini memungkinkan orang untuk lebih fokus pada diri sendiri dan lingkungan sekitar, sehingga dapat menjadi waktu refleksi dan meditasi yang efektif.

Kreator TikTok Mady Maio pertama kali membagikan pengalaman berjalan tanpa menggunakan perangkat musik.

Tren ini pun semakin populer berkat aksinya.

Menurutnya, saran ini ia dapatkan dari seorang ahli gizi untuk menggantikan olahraga intens dengan berjalan kaki selama 30 menit setiap hari.

Lihat Juga:  Perombakan Genshin Impact Mungkin Mengembalikan Geo ke Meta

Setelah di unggah ke TikTok, konsep ini dengan cepat menarik perhatian generasi muda.

Gen Z merasa stres dan lelah dengan kehidupan digital yang penuh distraksi.

Dalam praktiknya, silent walking mengajarkan pelakunya untuk melepaskan diri dari segala macam gangguan eksternal dan fokus pada perasaan, napas, dan langkah kaki.

Tren ini mengingatkan kita pada praktik meditasi berjalan yang telah lama terkenal dalam tradisi Buddha Zen.

Manfaat utamanya adalah membantu menjernihkan pikiran, mengurangi stres, serta meningkatkan kesadaran akan lingkungan sekitar​

Manfaat kesehatan dari silent walking tidak hanya terbatas pada kesehatan mental.

Berjalan tanpa gangguan dapat meningkatkan kebugaran fisik.

Aktivitas ini juga membantu melancarkan sirkulasi darah dan meningkatkan kapasitas paru-paru melalui pernapasan yang lebih baik.

Lihat Juga:  Angel Karamoy dan Kedua Anak Tampil Memukau

Dr. Suzanne Hackenmiller, seorang dokter pengobatan integratif, menyatakan bahwa silent walking dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi detak jantung.

Ia juga menambahkan bahwa praktik ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Ini membuat aktivitas ini cocok bagi siapa pun yang ingin meningkatkan kesehatan mental sekaligus fisik mereka​

Meski tampak sederhana, memulai silent walking bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi mereka yang terbiasa dengan berbagai bentuk distraksi.

Namun, para ahli menyarankan untuk memulai dengan langkah kecil, seperti memilih waktu dan tempat yang tenang untuk berjalan, menjauhkan ponsel, dan fokus pada diri sendiri. 

Dengan konsistensi, silent walking dapat menjadi cara yang efektif untuk menjaga keseimbangan hidup di tengah hiruk-pikuk dunia modern.

Lihat Juga:  Bengkulu, Permata Tersembunyi di Pantai Barat Sumatra

Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News

Ikuti juga Sosial Media kami di Facebook dan Instagram.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *