[Aceh, Gema Sumatra]. Istilah gaul ‘aura magrib’ tengah menjadi viral di kalangan netizen, terutama digunakan untuk mengejek penampilan artis cantik Fuji.
Viralitas istilah ini bermula dari sebuah video lawas yang memperlihatkan Fuji berjoget bersama seorang pria.
Penampilan Fuji dengan rambut pendek di atas leher tersebut tampak berbeda dari biasanya dan mengundang berbagai komentar negatif dari netizen. Mereka menyebut Fuji memiliki ‘aura magrib’.
Istilah ‘aura magrib’ sendiri adalah ledekan yang merujuk pada penampilan yang kurang menarik atau tidak sesuai standar kecantikan umum.
Banyak netizen yang menggunakan istilah ini secara sarkastis untuk mengomentari penampilan orang lain, termasuk artis.
Meski demikian, penggunaan istilah ini kerap tidak pantas dan merendahkan.
Marion menekankan bahwa komentar-komentar negatif seperti itu tidak memiliki tempat di dunia yang seharusnya saling mendukung.
Menurutnya, setiap orang berhak tampil dengan gaya mereka sendiri tanpa takut dihakimi atau direndahkan oleh orang lain.
Selain itu, Ia mengajak netizen untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan berhenti menyebarkan kebencian.
“Apa sih untungnya kita ngomongin orang lain dengan cara yang tidak baik? Setiap orang itu punya keunikan dan kecantikan sendiri.
Meskipun begitu, Kita harus lebih menghargai itu daripada menjelekkan,” lanjut Marion.
Sebagai penutup, penting untuk diingat bahwa setiap kata yang kita ucapkan atau tulis di media sosial memiliki dampak.
Pilihan kata yang bijak dan penuh empati tidak hanya mencerminkan kepribadian kita, tetapi juga bisa membuat perbedaan besar dalam kehidupan orang lain.
Mari kita belajar dari contoh Marion Jola dan menjadi lebih bijak dalam berkomentar. (*/TAL)
Editor: Azlan Shah
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News