Aceh, Gema Sumatra – Aceh, daerah yang dikenal dengan sebutan Serambi Mekah, bukan hanya memiliki kekayaan budaya dan sejarah, tetapi juga beragam oleh-oleh yang khas dan unik.
Ketika mengunjungi Aceh, membawa pulang oleh-oleh menjadi keharusan. Gema Sumatra akan membahas berbagai oleh-oleh Aceh yang terkenal, mulai dari kuliner hingga kerajinan tangan.
Berikut adalah berbagai oleh-oleh khas Aceh yang wajib dibawa pulang:
Oleh-Oleh Kuliner Khas Aceh
Kopi Gayo
Kopi Gayo terkenal dengan cita rasanya yang khas dan aroma yang kuat. Ditanam di dataran tinggi Gayo, kopi ini memiliki tingkat keasaman rendah dan rasa yang kaya.
Kopi Gayo telah dikenal di pasar internasional dan menjadi salah satu produk unggulan dari Aceh.
Dodol Aceh
Dodol Aceh adalah makanan manis yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti gula aren, ketan, dan santan.
Rasanya yang legit dan teksturnya yang kenyal membuat dodol Aceh menjadi oleh-oleh yang digemari banyak orang.
Keripik Kaca
Keripik ini dinamakan demikian karena bentuknya yang transparan seperti kaca. Terbuat dari ubi kayu, keripik ini renyah dan biasanya memiliki rasa pedas manis yang khas.
Ayam Tangkap
Meski lebih dikenal sebagai hidangan, Ayam Tangkap juga bisa dijadikan oleh-oleh dalam bentuk bumbu atau rempah yang digunakan untuk memasak ayam tersebut. Rasanya yang kaya rempah membuatnya menjadi pilihan favorit.
Kerajinan Tangan Khas Aceh
Tenun Aceh
Kain tenun Aceh dikenal dengan motifnya yang indah dan teknik pembuatannya yang rumit.
Setiap motif memiliki makna tersendiri yang mencerminkan kebudayaan dan nilai-nilai masyarakat Aceh. Kain ini sering dijadikan sarung, selendang, atau bahkan pakaian tradisional.
Kerawang Gayo
Kerawang adalah seni sulaman yang berasal dari Gayo, Aceh Tengah. Motifnya biasanya berupa flora dan fauna, yang disulam dengan benang berwarna-warni pada kain hitam. Produk kerawang ini bisa berupa baju, tas, atau hiasan dinding.
Anyaman Pandan
Anyaman dari daun pandan banyak ditemukan di wilayah pesisir Aceh. Produk anyaman ini meliputi tikar, tas, dan keranjang. Kualitasnya yang baik dan desainnya yang unik membuatnya menjadi oleh-oleh yang menarik.
Makanan Ringan dan Camilan
Kue Adee
Kue Adee adalah sejenis kue basah yang terbuat dari bahan dasar tepung, gula, dan santan. Rasanya manis dengan tekstur yang lembut. Kue ini sering disajikan dalam berbagai acara adat di Aceh.
Meuseukat
Meuseukat adalah dodol khas Aceh yang berwarna putih dan memiliki rasa manis. Teksturnya lembut dan kenyal, serta sering dihias dengan motif bunga atau bentuk-bentuk lainnya.
Emping Melinjo
Emping melinjo Aceh terkenal dengan rasa gurih dan renyah. Diproses dari biji melinjo yang dihaluskan dan dijemur, emping ini sering kali diberi tambahan rasa seperti manis, asin, atau pedas.
Tips Membeli Oleh-Oleh di Aceh
Pilih Produk Asli
Pastikan membeli oleh-oleh di tempat yang terpercaya untuk mendapatkan produk asli dan berkualitas.
Perhatikan Tanggal Kedaluwarsa
Terutama untuk oleh-oleh berupa makanan, selalu periksa tanggal kedaluwarsa untuk memastikan kesegarannya.
Tawar-menawar
Jangan ragu untuk menawar harga, terutama di pasar tradisional. Namun, lakukan dengan sopan dan wajar.
Bawa Kemasan Tambahan
Untuk menghindari kerusakan saat perjalanan, bawa kemasan tambahan seperti kotak atau tas yang kokoh.
Oleh-Oleh Khas Aceh
Oleh-oleh dari Aceh tidak hanya menggambarkan kekayaan budaya dan kuliner daerah ini, tetapi juga menjadi simbol cinta dan penghargaan bagi mereka yang menerimanya.
Dengan membawa pulang oleh-oleh khas Aceh, Anda tidak hanya memberikan kenang-kenangan, tetapi juga mendukung industri lokal dan para pengrajin di Aceh.
Jadi, pastikan untuk menyempatkan waktu mencari dan membawa pulang oleh-oleh khas Aceh saat Anda berkunjung ke sana.
Dengan keberagaman oleh-oleh yang ditawarkan, Aceh benar-benar menunjukkan kekayaan budaya dan kreativitas masyarakatnya. Selamat berbelanja dan menikmati oleh-oleh khas Aceh!
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News
