Banda Aceh, Gema Sumatra – Pantun adalah bentuk seni tradisional yang dihargai dalam budaya Aceh. Pantun tidak hanya mengandung kebijaksanaan tetapi juga seringkali menghibur dengan humornya. Artikel ini akan membawa Anda ke dalam dunia pantun lucu dalam bahasa Aceh yang akan membuat Anda tersenyum.
Berikut adalah beberapa contoh pantun lucu dalam bahasa Aceh:
- Pantun Lucu 1: Dara Pidie ngon peurangkieng, Ngon droe geutanyoe paya beuek. Anoe meurintong hati sieng, Laju rotan mancay bak tuyuek.Artinya: Gadis dari Pidie dengan manekin, Dengan wajah yang selalu cerah. Dia membuat hati senang dan senyam, Seperti anak kecil yang senang bermain.
- Pantun Lucu 2: Jeumpa peusaban geutanyoe cik, Troe peusaban droe jong deuek. Mantri hatot den jo’ah tawakal, Bak cik dapeuk seumado beuek.Artinya: Daun pisang yang berlipat-lipat, Seperti lipatan yang selalu banyak. Dokter berkata tenanglah dan berserah diri, Seperti seorang anak yang mendapatkan mainan banyak.
- Pantun Lucu 3: Geutanyoe hana troe geutanyoe ujong, Baro’ jo’ah ureung puan. Balee bat eupeuëk bak jeureutan, Baro’ jo’ah ureung muda.Artinya: Wajah yang bulat dan wajah yang lancip, Satu dari seorang wanita tua. Tetapi dia tetap cantik seperti bunga, Satu dari seorang pemuda.
Pantun-pantun ini menggambarkan humor khas Aceh dan kebijaksanaan yang seringkali terkandung dalam pantun. Mereka adalah bagian dari warisan budaya Aceh yang unik dan bisa menjadi sumber hiburan yang menyenangkan.
Kesimpulan
Pantun lucu dalam bahasa Aceh adalah contoh seni tradisional yang menggabungkan humor dan kebijaksanaan. Mereka adalah bagian tak terpisahkan dari budaya Aceh dan bisa menjadi hiburan yang menggembirakan. Nikmati kekayaan pantun lucu dalam bahasa Aceh dan tersenyum dengan pesona dan kebijaksanaan yang mereka tawarkan. (*/CHN)
Editor: Muhammad Arif Akbar
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News
